KPK langsung melakukan proses penahanan terhadap Laurenzius CS Sembiring setelah diumumkan sebagai tersangka. Advokat tersebut ditahan untuk 20 hari pertama di Rutan belakang Gedung Merah Putih KPK, Jakarta Selatan.
"Untuk kepentingan penyidikan, tim penyidik menahan LCSS untuk 20 hari pertama, terhitung mulai tanggal 20 Maret 2023 sampai 8 April 2023 di Rutan KPK pada gedung Merah Putih," katanya.
Atas perbuatannya, Laurenzius dijerat Pasal 21 dan Pasal 22 Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi sebagaimana telah diubah dengan Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2001.