Sementara itu, LMK RW 013 Endang Wijaya Diharja menegaskan bahwa pihak CMNP tidak pernah melakukan sosialisasi terkait penutupan akses jalan utama warga RW 013.
"Kalau untuk penutupan jalan tidak ada sosialisasi. Hanya pada waktu itu sosialisasi akan ada pembongkaran saja dan penutupan.
Bahkan, saya sebagai LMK juga kaget, kok tiba-tiba jalan sudah ditutup total," ujar Endang.
Dia menyampaikan bahwa hasil pertemuan hari ini akan ditindaklanjuti besok Selasa (24/11/2025). Warga akan mengambil sikap tegas jika dalam pertemuan berikutnya, CMNP tetap tidak memberikan solusi untuk warga.
"Besok tim CMNP akan datang dengan tim kontraktor dan konsultan, akan memberikan solusinya terkait akses warga, dan ekonomi, dan sosialnya. Kita tunggu besok, beliau menjanjikan jam 10 akan hadir kembali di wilayah RW013 ini," ujar Endang.
"Jika besok pihak CMNP tidak datang, akan ada aksi. Kita akan geruduk, kita akan demo, kita akan orasi ke kantor CMNP, sekaligus kita datangi ke Gubernur, sekaligus ke Presiden," sambungnya.
Selanjutnya, Cakas selaku perwakilan dari CMNP, mengatakan bahwa aspirasi atau keluhan warga telah ia tampung. Ia berjanji CMNP akan menindaklanjuti permalasahan yang dialami warga.
"Secara prinsip kami sudah mengetahui apa-apa yang menjadi keluhan masyarakat. Kami akan coba selesaikan semaksimal mungkin," katanya.