MUNICH, iNews.id - Proyek model pertama dari BMW seri "i' yang mengutamakan sisi eco-nya, BMW i3 dan i8, kemungkinan besar tidak akan dilanjutkan pihak perusahaan. Artinya, tidak ada generasi kedua dan selanjutnya dari salah satu mobil penting milik BMW tersebut.
Dilansir dari Carscoops, Jumat (6/3/2018), hal tersebut diutarakan pihak BMW yang namanya enggan disebutkan. Pernyataan tesebut juga diperkuat BMW Chief of Electronic Powertrain Stefan Juraschek saat gelaran New York Auto Show 2018 yang berlangsung pada 28 Maret - 8 April 2018.
"Kedua mobil ini sangat unik, tetapi tidak akan dikembangkan sebagai mobil yang bisa diperluas modelnya, atau mungkin 5 atau 10 turunan," ungkapnya.
Kesimpulan, dari pernyataan Stefan Juraschek, bahwa suksesor BMW i3 dan BMW i8 tidak termasuk dalam rencana BMW ke depan. Meskipun tidak ada suksesornya, namun BMW i3 maupun BMW i8 tidak segera ‘dimatikan’ begitu saja. Justru di awal 2018, BMW menambah varian seperti BMW i3S, serta BMW i8 Roadster.
Selain itu, BMW juga berencana menambah model BMW i, yaitu BMW i4 yang kemungkinan akan hadir pada 2020 mendatang. Mobil ini sempat ditunjukkan melalui i Vision Dynamics Concept pada gelaran Frankfurt Motor Show 2017. BMW i4 akan bersaing dengan Tesla Model 3.