BEIJING, iNews.id - Seperti dikhawatirkan pelaku industri otomotif, penjualan mobil di China benar-benar terhantam wabah virus korona. Penjualan kendaraan di negeri Tirai Bambu itu pada Februari 2020 anjlok 92 persen.
Dilansir dari Carscoops, Minggu (23/2/2020), penurunan penjualan bahkan lebih buruk pada minggu pertama Februari. Rata-rata penjualan mobil harian di China hanya mencetak 811 unit kendaraan, penurunan 96 persen dari tahun-ke-tahun.
Menurut Asosiasi Penumpang Mobil China (CPCA), kemerosotan penjualan besar-besaran ini adalah efek sementara dari wabah virus korona. Mereka berharap penjualan di bulan berikutnya naik karena lebih banyak ruang pameran dibuka kembali.
"Hampir tidak ada orang ke dealer mobil di minggu pertama Februari karena kebanyakan orang tinggal di rumah," ujar Sekretaris Jenderal CPCA, Cui Dongshu.
"Sangat sedikit dealer yang buka pada minggu-minggu pertama bulan Februari dan mereka memiliki lalu lintas pelanggan yang sangat sedikit," katanya.