JAKARTA, iNews.id - Di tengah popularitas yang tengah meroket saat ini, keamanan dan privasi Zoom menjadi perhatian dunia. Guna mengatasi masalah keamanan dan privasi, Zoom meminta bantuan mantang karyawan Facebook.
Zoom telah meminta bantuan mantan Chief Security Office Facebook Alex Stamos untuk mengatasi masalah keamanan dan privasi. Dalam postingan Medium, Stamos menceritakan pengalamannya saat diminta bantuan Zoom.
Dikutip dari Digital Trends, Kamis (9/4/2020), Minggu lalu Stamos mengaku mendapatkan telepon dari pendiri dan CEO Zoom Eric Yuan. Yuan menghubungi Stamos setelah dia membaca beberapa tweet mantan karyawan Facebook itu soal masalah privasi yang sedang dihadapi aplikasi konferensi video.
“Kami berbicara tentang tantangan signifikan yang dihadapi perusahaannya, baik dalam menanggapi pertumbuhan pengguna yang luar biasa tapi juga memenuhi keamanan saat ini. Dia mengajukan pertanyaan terperinci dan penuh pertimbangan tentang pengalaman saya bekerja di perusahaan yang menghadapi krisis ekstrem, dan saya terkesan dengan visinya yang jelas untuk Zoom sebagai platform terpecaya dan kesediannya mengambil tindakan agresif untuk sampai ke sana,” kata Stamos.
Lebih lanjut Stamos mengatakan, Yuan bertanya apakah dia tertarik membantu Zoom membangun kemampuan keamanan, privasi, dan keselamatannya sebagai konsultan luar. “Dan saya langsung sejutu,” ujarnya.