Mantan Eksekutif Twitter Curhat soal Elon Musk: Dia Kurang Memiliki Empati 

Dini Listiyani
Mantan Eksekutif Twitter Curhat soal Elon Musk (Foto: Esther/Twitter)

JAKARTA, iNews.id - Esther Crawford mantan eksekutif Twitter merilis video berdurasi 14 menit. Dalam video itu dia berbagi kisah setelah Elon Musk mengambil alih Twitter. 

Pada saat yang sama, dia menguraikan pandangannya tentang Musk. Dia percaya Musk kurang memiliki empati dalam kepemimpinan dan melakukan sesuatu hanya dengan intuisi. 

Esther berkisah, Twitter seperti panti jompo sebelum Musk terlibat, dan staf jarang diberhentikan. Tapi, setelah Musk mengambil alih semuanya berubah. 

Musk memberhentikan setengah karyawan hanya dalam beberapa bulan saja. Esther menyatakan keprihatinannya soal kurangnya keamanan psikologis di perusahaan sejak Musk mengambil alih.

Dia khawatir semua staf akan dipecat tanpa sebab. Dia juga memperingatkan Musk dikelilingi penjilat yang hanya setuju dengannya. Dia juga percaya Musk hanya merendahkan dirinya kepada orang yang menantangnya dengan data atau keahlian. 

Editor : Dini Listiyani
Artikel Terkait
Internasional
2 hari lalu

Elon Musk Bisa Hengkang dari Tesla jika Paket Gaji Rp16.611 Triliun Ditolak

Film
26 hari lalu

Diamuk Elon Musk Dituduh Promosikan Konten LGBTQ, Netflix Rugi Rp250 Triliun

Internasional
27 hari lalu

Usulan Paket Gaji Rp16.605 Triliun untuk Elon Musk Ditolak Sejumlah Investor Tesla, Ada Apa?

Bisnis
28 hari lalu

Makin Tajir, Elon Musk Jadi Orang Pertama dengan Kekayaan Tembus Rp8.200 Triliun

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal