Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Utang RI Sentuh Rp9.138 Triliun, Purbaya Siapkan Strategi Ini
Advertisement . Scroll to see content

Bisnis e-Commerce Tak Bisa Terus Andalkan Diskon, Ini Strategi Bertahan Pascapandemi

Rabu, 06 Juli 2022 - 12:20:00 WIB
Bisnis e-Commerce Tak Bisa Terus Andalkan Diskon, Ini Strategi Bertahan Pascapandemi
Ilustrasi e-commerce. (Foto: Freepik)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Pandemi Covid-19 yang semakin melandai menjadi tantangan baru bagi bisnis e-Commerce. Untuk tetap bertahan, bisnis e-Commerce tak bisa terus mengandalkan diskon demi menarik pelanggan. 

Bank Indonesia (BI) menyatakan prospek bisnis e-Commerce tetap bagus pascapandemi, meskipun kasus Covid-19 semakin melandai dan membuat pembatasan aktivitas masyarakat semakin dilonggarkan. 

Riset BI memperkirakan transaksi e-commerce tahun ini akan menembus Rp526 triliun, atau naik 31,2 persen dari transaksi tahun 2021 yang mencapai Rp401 triliun.

Tak hanya itu, riset Google bersama Temasek dan Bain & Company juga mencatat, total nilai penjualan atau gross merchandise value (GMV) di Indonesia mencapai 70 miliar dolar AS pada 2021. 

Dari jumlah ini, 75 persen di antaranya, atau sekitar 53 miliar dolar AS disumbangkan oleh penjualan e-commerce. Dalam tiga tahun ke depan hingga 2025, GMV diproyeksikan bakal meningkat hingga menjadi 104 miliar dolar AS.

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut