Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Anak Riza Chalid Heran Didakwa Rugikan Negara Rp2,9 Triliun: Itu Kontrak Sewa 10 Tahun
Advertisement . Scroll to see content

Harga Minyak Mentah Naik 1 Persen Imbas Penurunan Stok di AS

Kamis, 07 Maret 2024 - 06:40:00 WIB
Harga Minyak Mentah Naik 1 Persen Imbas Penurunan Stok di AS
Harga minyak mentah naik tipis sekitar 1 persen pada perdagangan Rabu (6/3/2024) waktu setempat. (Foto: Reuters)
Advertisement . Scroll to see content

NEW YORK, iNews.id - Harga minyak mentah naik tipis sekitar 1 persen pada perdagangan Rabu (6/3/2024) waktu setempat. Peningkatan ini setelah persediaan minyak AS yang lebih kecil dari perkiraan, penarikan besar-besaran dari stok sulingan serta pernyataan dari kepala Federal Reserve (The Fed) terkait harapan penurunan suku bunga tahun ini.

Mengutip Reuters, suku bunga yang lebih rendah dapat meningkatkan permintaan minyak dengan meningkatkan pertumbuhan ekonomi.

Brent berjangka naik 92 sen atau 1,1 persen menjadi 82,96 dolar AS per barel, sementara minyak mentah West Texas Intermediate AS naik 98 sen atau 1,3 persen menjadi 79,13 dolar AS per barel. Hal ini sekaligus menandakan Brent naik untuk pertama kalinya dalam lima hari.

Badan Informasi Energi AS (EIA) menyampaikan bahwa perusahaan-perusahaan energi menambah persediaan minyak mentah dalam jumlah lebih kecil dari perkiraan, yaitu 1,4 juta barel selama pekan yang berakhir 1 Maret. Sementara, persediaan sulingan dan bensin turun jauh lebih besar dari perkiraan.

Perusahaan energi juga menarik 4,1 juta barel stok sulingan, termasuk solar dan minyak pemanas, dan 4,5 juta barel stok bensin pada minggu lalu. 

“Penurunan bensin dan sulingan menjadi perhatian pasar. Ini adalah peringatan bahwa kita mempunyai pasar yang sangat ketat,” ucap Analis di Price Futures Group, Phil Flynn.

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut