Holding Perkebunan Nusantara Operasikan Pembangkit Listrik Berbasis Biomassa Sawit Berkapasitas 27 MW
Dia menuturkan, kolaborasi kedua BUMN itu juga bertujuan meningkatkan penyediaan tenaga listrik ramah lingkungan untuk pabrik kelapa sawit di lingkup PTPN Group. Kerja sama dua BUMN ini ditandai dengan penandatanganan nota kesepahaman (MoU), Rabu (8/11/2023).
Hingga saat ini, sebanyak delapan dari 68 pabrik kelapa sawit milik PTPN Group telah terpasang daya listrik PLN dengan kisaran 1.700 hingga 2.175 kVA, yang digunakan sebagai sumber energi listrik dalam proses pengolahan.
Menurutnya, dengan adanya PLN-isasi sebagai sumber energi listrik di pabrik kelapa sawit (PKS), maka excess cangkang ke depannya dapat dikerjasamakan dengan PLN sebagai alternatif subtitusi bahan bakar batu bara.
“Dengan adanya kerja sama ini, PLN juga akan menerbitkan Renewable Energy Certificate (REC) untuk mendukung program Environmental, social, and Governance (ESG) di PTPN Group,” ucapnya.
Editor: Aditya Pratama