Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Menkeu Purbaya soal Utang RI Tembus Rp9.138 Triliun: di Bawah 39 Persen dari PDB
Advertisement . Scroll to see content

Ini 4 Strategi Pemerintah Kejar Pertumbuhan Ekonomi 5,3 Persen di 2023, Nomor 3 Terkait Valas

Kamis, 19 Januari 2023 - 11:51:00 WIB
 Ini 4 Strategi Pemerintah Kejar Pertumbuhan Ekonomi 5,3 Persen di 2023, Nomor 3 Terkait Valas
Menko Perekonomian, Airalngga Hartarto. Foto: Antara
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Pemerintah menyiapkan sejumlah strategi untuk mengejar pertumbuhan ekonomi sebesar 5,3 persen di tahun 2023. Meskipun perekonomian dunia berada dalam ketidakpastian, pemerintah tetap optimistis, waspada, dan antisipatif. 

“Kalau kita bicara global, memang masih ada awan hitam. Tapi Managing Director IMF mengatakan Indonesia itu adalah the bright sight in the dark. Nah, karena Indonesia punya resiliensi selama penanganan pandemi Covid-19, tentu kita berharap ini akan berlanjut di tahun 2023 ini,” ujar Menteri Koordinator Bidang Perekonomian (Menko Perekonomian), Airlangga Hartarto, dikutip Kamis (19/1/2022). 

Menurut dia, ada 4 strategi yang disiapkan pemerintah meliputi sektor manufaktur, sektor riil, valuta asing (valas), hingga larangan ekspor komoditas tertentu. Berikut Rinciannya:

1. Sektor Manufaktur

Purchasing Managers Index (PMI) Manufaktur Indonesia masih berada di level ekspansif, yakni mencapai 50,9 di Desember 2022, naik dibandingkan 50,3 di November 2022. 

Untuk menjaga kinerja sektor manufaktur, Airlangga mengatakan bahwa pemerintah perlu optimis, tetap menjaga demand, serta melakukan tindak lanjut hilirisasi dan pengembangan ekosistem di sektor manufaktur.

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut