Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Rossa Bagikan Momen Jajan di Pinggir Jalan, Netizen Terharu: Terima Kasih Ikut Larisin UMKM
Advertisement . Scroll to see content

Meraup Berkah Madu Organik di Masa Pandemi

Senin, 28 Februari 2022 - 10:54:00 WIB
Meraup Berkah Madu Organik di Masa Pandemi
Salah satu karyawan PT Beema Boga Arta sedang mengemas produk madu organik di pabrik, beberapa waktu lalu. (Foto: Istimewa)
Advertisement . Scroll to see content

Madu  yang dijual BeeMa Honey tersedia dalam beberapa varian. Sebut saja creamed honey, detox honey, charcoal, dan juga madu dengan bawang hitam tunggal. Yang menarik, seiring adanya pandemi, penjualan madu justru meningkat. Itu disebabkan adanya permintaan akan produk yang sehat, sebagai ikhtiar orang-orang untuk menambah imunitas tubuh mereka. 

Oleh karenanya, BeeMa Honey pun mulai merambah ke produk turunan lain. Di antaranya berupa minuman kesehatan jamu bubuk instan yang terdiri atas tiga varian dengan khasiat yang berbeda-beda.

Seperti usaha-usaha yang lain, kata Fransisca, bisnis yang dijalankan BeeMa Honey pasti juga terkena dampak selama pandemi Covid-19. Dampak itu terutama terasa pada penjualan lewat ritel modern dan horeka (hotel, restoran, dan kafe). Itu lantaran di masa awal pandemi jumlah pengunjung tempat-tempat tersebut benar-benar turun secara drastis, bahkan beberapa di antaranya juga terpaksa tutup. 

Pendiri BeeMa Honey, Fransisca Natalia Widowati. (Foto: Istimewa)
Pendiri BeeMa Honey, Fransisca Natalia Widowati. (Foto: Istimewa)

Saat penjualan lewat ritel modern menurun, BeeMa Honey langsung mengambil langkah cepat untuk mengantisipasinya. Perusahaan ini banyak membuat paket-paket penjualan menarik yang berkolaborasi dengan UMKM-UMKM lain, di samping memberikan diskon serta beriklan di media sosial.

Alhasil, kata Fransisca, penjualan madu BeeMa pun menjadi cukup stabil sepanjang dua tahun terakhir. “Di awal-awal pandemi bahkan sangat bagus,” tuturnya. 

Sejak akhir 2021, PT BeeMa menerima banyak minat dan permintaan dari berbagai perusahaan dalam negeri untuk keperluan industri, maklon (private label), juga permintaan dari luar negeri. Namun untuk proses ekspor, kata Fransisca, tentu saja prosesnya tidak cepat karena berhubungan dengan banyak hal, seperti mulai dari masalah perizinan hingga logistik.

Tahun lalu, PT BeeMa Boga Arta menjadi salah satu dari 500 peserta UMKM BRILianpreneur 2021. Program binaan PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk atau BRI itu sudah berlangsung sejak 2019. Lewat program tersebut, para pelaku UMKM menampilkan produk-produk terbaik dalam negeri, sekaligus mendukung pemerintah dalam Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia.

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut