Peminat Aset Kripto Meningkat, per Bulan Bertambah 725.000 Pelanggan
JAKARTA, iNews.id - Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (Bappebti) menyatakan peminat aset kripto di Indonesia terus meningkat. Hal itu terlihat dari jumlah pelanggan aset kripto terdaftar yang bertambah 725.000 per bulan sepanjang tahun ini.
Plt. Kepala Bappebti, Didid Noordiatmoko, mengatakan jumlah pelanggan aset kripto terdaftar di Indonesia sampai dengan Agustus 2022 tercatat sebesar 16,1 juta pelanggan dengan rata-rata kenaikan jumlah pelanggan terdaftar sebesar 725.000 pelanggan per bulan.
“Hal ini menunjukkan minat masyarakat untuk berinvestasi di perdagangan aset kripto terus meningkat. Sehingga, Bappebti menilai perlu adanya pengawasan yang baik untuk menjaga agar kondisi perdagangan aset kripto di Indonesia tetap kondusif,” kata Didid, dikutip Sabtu (1/10/2022).
Meski peminat aset kripto di Indonesia bertambah, total nilai transaksi perdagangan aset kripto di tahun ini justru mengalami penurunan.
Pada 2021, total nilai transaksi perdagangan aset kripto tercatat mencapai Rp859,5 triliun. Sedangkan pada Januari-Agustus 2022, total nilai transaksi perdagangan aset kripto tercatat sebesar Rp249,3 triliun.