Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Dirjen AHU Kemenkum Ungkap Kunci Utama Tutup Ruang TPPU, Apa Itu?
Advertisement . Scroll to see content

Sri Mulyani: Kejahatan Pencucian Uang Sudah di Tahap Mengancam Jiwa Manusia

Kamis, 31 Maret 2022 - 11:48:00 WIB
Sri Mulyani: Kejahatan Pencucian Uang Sudah di Tahap Mengancam Jiwa Manusia
Menteri Keuangan, Sri Mulyani Indrawati. (Foto: dok iNews)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Menteri Keuangan (Menkeu), Sri Mulyani Indrawati, mengatakan kejahatan pencucian uang (money laundering) sudah di tahap mengancam jiwa manusia. Hal itu, disampaikan Sri Mulyani, dalam sambutan di acara Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi (PPATK) 3rd Legal Forum, di Jakarta, Kamis(31/3/2022).

Menurut dia, kejahatan pencucian uang tidak hanya berimplikasi pada masalah sosial, ekonomi, dan keuangan, tetapi sudah mencapai tahap mengancam jiwa manusia. 

Hal itu, terkait dengan kegiatan pencucian uang melalui pendanaan terorisme yang sudah terlihat dampaknya saat peristiwa serangan jaringan Al-Qaeda di menara kembar World Trade Center New York, pada 11 September 2001, maupun gerakan Islamic State of Iraq and Syria (ISIS) yang menebar ketakutan melalui gerakan Islam garis keras sejak 2013 hingga bubar pada 2019.

"Kalau saya ingat PPATK soal money laundering, ingatan saya itu sangat jauh ke belakang. Tapi kira-kira di tahun 2001, saat saya sedang di Georgia dan Atlanta, Amerika Serikat. Hari pertama saya datang, minggu pertama kita tinggal dan anak saya mulai sekolah, pagi itu tanggal 11 September 2001, waktu saya drop anak saya sekolah, lalu saya pulang dan menyalakan TV terjadilah apa yang disebut accident atau serangan terorisme di New York," ungkap Sri Mulyani.

Insiden itu mengubah banyak hal, termasuk ktika Sri Mulyani diminta pemerintah Indonesia untuk pindah dari Atlanta ke Washington DC untuk menjadi Executive Director IMF. 

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut