Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Penjelasan Bapanas soal Harga Beras di Indonesia Timur Masih Tinggi 
Advertisement . Scroll to see content

Sri Mulyani Peringatkan Risiko Inflasi gegara Harga Beras Naik

Selasa, 02 September 2025 - 12:17:00 WIB
Sri Mulyani Peringatkan Risiko Inflasi gegara Harga Beras Naik
Menteri Keuangan Sri Mulyani wanti-wanti inflasi karena kenaikan harga beras. (Foto: screenshot)
Advertisement . Scroll to see content

Meskipun demikian, beberapa komoditas justru mengalami inflasi, antara lain bawang merah (dengan andil inflasi 0,05 persen) dan beras (0,03 persen). Inflasi juga didorong oleh kenaikan biaya kuliah, emas perhiasan, dan biaya sekolah dasar.

Menurut data BPS, harga beras pada Agustus 2025 memang menunjukkan kenaikan di semua tingkatan, dari penggilingan, grosir, hingga eceran. Harga beras di tingkat penggilingan naik 1,87 persen dari bulan sebelumnya, menjadi Rp13.569 per kg.

Untuk mengatasi kenaikan harga beras, pemerintah telah melakukan intervensi melalui Gerakan Pangan Murah (GPM). 

Pada Sabtu (30/8), pemerintah menyalurkan 43.665 ton beras program Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP) secara serentak di ribuan titik. Program ini merupakan bagian dari target penyaluran total 1,3 juta ton beras SPHP hingga akhir tahun.

Editor: Puti Aini Yasmin

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut