Penuhi Instruksi Jokowi, Menteri PUPR Pakai Karet untuk Aspal Jalan
Dia menjelaskan, proses penggunaan karet tersebut dimulai dari Pusat Penelitian Karet di Bogor yang mampu memproduksi karet lateks sebanyak 1,6 ton per hari. Setelah itu, dilakukan pencampuran karet tervulkanisir di tempat curah aspal di Lampung untuk didistribusikan ke aspal mixing plant di Tebing Tinggi, Kabupaten Empat Lawang. Kemudian dilakukan langkah pencampuran dan siap dihamparkan.
Selain itu, lanjut dia, pemerintah juga menggunakan aspal karet untuk proyek pelapisan ulang jalan di Lido, Sukabumi, Jawa Barat dengan kandungan karet alam sebesar 7 persen. Dalam satu ton campuran beraspal panas dapat dimanfaatkan kurang lebih 4,2 kilogram karet alam.
Menteri Basuki menyebut, Indonesia merupakan produsen karet alam terbesar dunia dengan produksi mencapai 3,2 juta ton per tahun. Sebanyak 2,4 juta ton diekspor dan sisanya 600 ribu ton digunakan di dalam negeri.
Editor: Rahmat Fiansyah