Sri Mulyani Sebut Ekonomi Kuartal III di Bawah Proyeksi Gara-gara PPKM Darurat
Sri Mulyani mengatakan, semua indikasi pemulihan ekonomi nasional itu terjadi pada saat kasus Covid-19 melandai, sekitar April hingga Mei 2021 lalu. Hingga kemudian, kasusnya melonjak, membuat pemulihan ekonomi mulai termoderasi pada Juni akibat kekhawatiran penyebaran varian baru Covid-19 yang sangat menular.
Apalagi PPKM darurat mulai 3-20 Juli 2021, menurutnya, akan menyebabkan konsumsi masyarakat mulai terkoreksi karena pembatasan mobilitas. Dampak secara ekonomi dari adanya dinamika tersebut, kata dia, akan bisa terlihat pada data realisasi PDB di kuartal III tahun ini.
"Meskipun investasi diharapkan masih akan terjaga, karena PPKM Darurat masih mengizinkan operasional sektor konstruksi dengan penerapan prokes yang ketat. Jadi komponen bangunan 70 persen masih terjaga momentumnya. Kami berharap laju investasi terjaga, tapi Juni ini harus dimonitor," tuturnya.
Editor: Jujuk Ernawati