Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Vaksin Sinovac Efektif Cegah Kematian Nakes Akibat Covid-19 hingga 98 Persen
Advertisement . Scroll to see content

Kemenkes: Tak Perlu Cek Antibodi Pasca Vaksinasi dan Belum Direkomendasikan WHO

Rabu, 12 Mei 2021 - 17:25:00 WIB
Kemenkes: Tak Perlu Cek Antibodi Pasca Vaksinasi dan Belum Direkomendasikan WHO
Pasca vaksinasi, tak perlu cek antibodi dan belum direkomendasikan WHO. (Foto: Reuters)
Advertisement . Scroll to see content

Dia melanjutkan, secara umum level proteksi dari vaksin pun sudah didapatkan, bahkan mencapai 94 persen sisanya hanya 6 persen risiko seseorang bisa jadi sakit.

Siti Nadia menegaskan, secara standarisasi internasional pemeriksaan antibodi pasca vaksinasi belum direkomendasikan oleh Badan Kesehatan Dunia (WHO).

“Mengukur antibodi itu maksudnya beda ya sama ukur antibodi yang di masyarakat. Pengukuran antibodi itu beda, lagipula dilakukan pasca vaksinasi itu belum jadi rekomendasi WHO. Belum ada kesepakatan untuk cut of point berapa angka antibodi yang memberikan proteksi,” ujar dr.Siti Nadia.

Sejauh ini dari program vaksinasi nasional yang sudah berjalan, diketahui sebanyak 22,5 juta dosis vaksin Covid-19 sudah diberikan pemerintah pusat melalui Kemenkes, meski baru sebanyak 8,8 juta orang yang sudah menerima vaksin dosis lengkap (dua kali suntik).

Editor: Dyah Ayu Pamela

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut