Pekan ASI Sedunia, Ini 4 Manfaat Menyusui bagi Kaum Ibu
2. Baik untuk rahim
Setelah melahirkan, rahim Anda mengalami proses yang disebut involusi, yang membantunya kembali ke ukuran semula. Tubuh Anda mengeluarkan oksitosin dalam jumlah tinggi selama persalinan untuk membantu melahirkan bayi dan mengurangi pendarahan.
Oksitosin juga meningkat selama menyusui, sehingga dapat mendorong kontraksi rahim, mengurangi pendarahan dan membantu rahim kembali ke ukuran sebelumnya.
3. Risiko depresi lebih rendah
Depresi pascapersalinan adalah jenis depresi yang dapat berkembang setelah melahirkan. Tetapi, ibu yang menyusui bayinya kemungkinan mendapatkan risiko depresi yang lebih rendah. Sebab seperti yang dikatakan sebelumnya bahwa menyusui menyebabkan perubahan hormonal yang mendorong ikatan antara ibu dan anak.
Selain itu, menyusui juga meningkatkan produksi oksitosin yang memiliki efek anti-kecemasan jangka panjang. Ini juga mendorong ikatan dengan memengaruhi daerah otak tertentu yang mempromosikan pengasuhan dan relaksasi.
4. Mengurangi risiko penyakit berbahaya
Menyusui tak hanya memberi perlindungan untuk buah hati, tetapi juga bagi ibunya. Faktanya, ibu yang menyusui lebih dari 12 bulan selama hidupnya memiliki risiko 28 persen lebih rendah terkena kanker payudara dan ovarium. Studi terbaru juga menunjukkan bahwa menyusui dapat melindungi terhadap sindrom metabolik, sekelompok kondisi yang meningkatkan risiko penyakit jantung dan masalah kesehatan lainnya.
Tak sampai di situ, perempuan yang menyusui selama satu hingga dua tahun seumur hidup juga memiliki risiko 10-50 persen lebih rendah untuk terkena tekanan darah tinggi, radang sendi, lemak darah tinggi, penyakit jantung dan diabetes tipe 2.
Editor: Tuty Ocktaviany