Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : MNC Peduli Gelar Donor Darah dan Galang Dana untuk Korban Bencana Sumatera
Advertisement . Scroll to see content

Ternyata seperti Ini Cara Pakai Masker yang Sehat, Salah Satunya Ganti Tiap 4 Jam 

Sabtu, 08 Mei 2021 - 14:59:00 WIB
Ternyata seperti Ini Cara Pakai Masker yang Sehat, Salah Satunya Ganti Tiap 4 Jam 
Tips gunakan masker yang tepat (Foto: Vital record)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA iNews.id - Selama masa pandemi Covid-19, masker menjadi barang paling penting untuk dikenakan sehari-hari. Tujuannya sebagai langkah menerapkan protokol kesehatan untuk menghindari penularan virus Corona.

Namun penggunaan masker yang tidak tepat kerap memicu timbulnya masalah pada kulit. Sebagian dapat mengalami iritasi, berupa ruam kemerahan bahkan menimbulkan jerawat di kulit wajah, khususnya di area penggunaan masker.

Dokter Spesialis Kulit dan Kelamin dari Siloam Hospitals Sriwijaya, dr. Inda Astri Aryani mengatakan, jerawat timbul akibat adanya peradangan kelenjar minyak di wajah yang disebabkan bakteri. 

"Biasanya, terjadi pada orang yang kulitnya rentan atau sensitif, terutama pada bagian wajah," tutur dr Indra Astari Aryani melalui edukasi kesehatan Live On Instagram di Palembang, belum lama ini

Dokter Indra Astari menambahkan, iritasi terjadi akibat tersumbatnya kelenjar minyak yang seharusnya keluar melalui pori kulit. Hal tersebut karena penggunaan masker dan terjadi gesekan yang berulang pada wajah di area batas masker. 

"Ini bisa terjadi pada saat embusan nafas yang tertahan dan tidak langsung keluar pada area masker," kata dia.

Menurut dr Inda, sebagian besar pasien yang datang umumnya dengan keluhan pada bagian wajah akibat penggunaan masker. Untuk itu perlu diperhatikan dalam pemakaian masker yang tepat.

"Pastikan memilih masker dengan bahan yang pas dan nyaman serta terbuat dari bahan yang tidak membuat sulit untuk bernafas," tutur dia.

Setiap 4 Jam Ganti Masker

Dr Inda mengatakan, jenis masker yang direkomendasikan oleh penelitian dermatologis memang belum ada. Sedangkan penggunaan masker memang dapat menimbulkan risiko terjadinya jerawat.

"Gunakan masker yang nyaman dan dianjurkan rajin mengganti setiap minimal 4 jam supaya keringat dan kelembapan tetap terjaga. Anda bisa membuka masker atau melepas sebentar setiap 2 jam sekali dengan kondisi aman di sekitar Anda. Kemampuan filtrasi pada masker maksimal 8 jam," kata dr Inda.

Bagi Anda yang rentan berjerawat, masker kain yang terbuat dari bahan katun dapat membantu menyerap keringat dan memungkinkan kulit untuk bernafas.
Pada penggunaan masker kain yang dapat digunakan kembali harus dipastikan bersih dan dicuci sebelum digunakan kembali.

"Perawatan pada wajah bisa digunakan sabun bayi untuk kulit sensitif atau iritasi. Hindari penggunaan produk pelembap yang belum teruji secara klinis," katanya.

Bagi wajah yang memang sudah berjerawat sebaiknya lakukan konsultasi dan pemeriksaan dari dokter agar dapat ditangani lebih lanjut, dan sebaiknya hindari penggunaan kosmetik seminimal mungkin agar tidak menutupi pori-pori wajah.

Dokter Inda menjelaskan, pemakaian masker yang dilapisi dengan tisu sebaiknya tidak terlalu lama dengan rentan waktu sekitar 1 sampai 2 jam, khususnya bagi kulit wajah yang mudah berkeringat atau yang menggunakan kacamata. Pada kulit yang sering terkena gesekan karena tali masker pada telinga bagian belakang, dr Inda menyarankan dapat menggunakan pelembap agar kulit tidak mudah iritasi/memerah.

"Jangan terlalu sering memegang atau merubah posisi masker yang digunakan, pastikan pula saat akan menggunakan masker di posisi yang nyaman, sehingga terhindar dari gesekan pada saat kita membenarkan posisi masker yang kurang pas pada wajah," kata dr Inda.

Editor: Vien Dimyati

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut