9 Pidato Singkat tentang Keistimewaan Bulan Ramadhan, Simak Yuk!
تَحَرَّوْا لَيْلَةَ الْقَدْرِ فِي الْعَشْرِ الْأَوَاخِرِ مِنْ رَمَضَانَ
Artinya, “Carilah lailatul qadar pada sepuluh malam terakhir di bulan Ramadhan.” (HR Al-Bukhari dan Muslim)
Saat menjumpai malam Lailatul Qadar, Rasulullah menganjurkan kita untuk memohon doa ampunan kepada Allah swt. Redaksi doa yang dianjurkan adalah sebagai berikut,
اللَّهُمَّ إِنَّكَ عَفُوٌّ تُحِبُّ الْعَفْوَ فَاعْفُ عَنِّي
Artinya, “Ya Allah, Engkau Maha Pemaaf dan Engkau mencintai orang yang meminta maaf, karenanya maafkanlah aku.”
Hal ini sebagaimana satu hadits riwayat Sayyidah ‘Aisyah berikut,
عَنْ عَائِشَةَ، أَنَّهَا قَالَتْ يَا رَسُولَ اللَّهِ أَرَأَيْتَ إِنْ وَافَقْتُ لَيْلَةَ الْقَدْرِ مَا أَدْعُو قَالَ: تَقُولِينَ اللَّهُمَّ إِنَّكَ عَفُوٌّ تُحِبُّ الْعَفْوَ فَاعْفُ عَنِّي