سَلٰمٌۛ هِيَ حَتّٰى مَطْلَعِ الْفَجْرِࣖ ٥
salâmun hiya ḫattâ mathla‘il-fajr
Sejahteralah (malam) itu sampai terbit fajar.
Rasulullah SAW bersabda, "Barangsiapa yang shalat malam Lailatul Qadar dengan penuh keimanan dan pengharapan pahala dari Allah, niscaya diampuni dosa-dosanya yang telah lalu." (HR. Bukhari dan Muslim
Mencari Malam Lailatul Qadar:
Lailatul qadar dicari pada malam ganjil dari sepuluh hari terakhir dari bulan Ramadhan. Dari Abu Sa’id Al-Khudri radhiyallahu ‘anhu, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,
فَالْتَمِسُوهَا فِي الْعَشْرِ الْأَوَاخِرِ وَالْتَمِسُوهَا فِي كُلِّ وِتْرٍ
“Carilah lailatul qadar pada sepuluh hari terakhir Ramadhan, carilah pada malam-malam ganjil.” (HR. Bukhari, no. 2027 dan Muslim, no. 1167)
Oleh karena itu, marilah kita manfaatkan sepuluh hari terakhir Ramadhan ini dengan sebaik-baiknya. Perbanyaklah ibadah, seperti shalat malam, tadarus Al-Quran, dan sedekah.
Amalan Malam Lailatul Qadar
1. Menyemangati ibadah selama sepuluh hari terakhir Ramadhan
Kita disunnahkan menghidupkan malam-malam tersebut dan membangunkan keluarga untuk beribadah. Salah satu amalan yang dianjurkan adalah membaca Al-Qur'an dan dzikir.
- Sumatra
- Jawa
- Kalimantan
- Sulawesi
- Papua
- Kepulauan Nusa Tenggara
- Kepulauan Maluku