Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Tata Cara dan Niat Keramas Puasa Ramadhan: Bersih Lahir Batin Menyambut Bulan Suci
Advertisement . Scroll to see content

Tata Cara Thaharah, Niat, Pembagian, Hikmah

Rabu, 23 Maret 2022 - 16:48:00 WIB
Tata Cara Thaharah, Niat, Pembagian, Hikmah
Tata cara thaharah dalam Islam yang mengandung banyak hikmah. (Foto: Freepik)
Advertisement . Scroll to see content

Jenis Air Suci untuk Thaharah

Dalam kitab fikih, air suci dan mensucikan ada tujuh macam yang bisa dipakai untuk bersuci atau berwudhu.
Berikut 7 jenis air suci dan menyucikan:
1. Air hujan
2. Air laut
3. Air sungai
4. Air sumur
5. Air mata air (sumber)
6. Air es (salju)
7. Air embun

Macam macam air:

Air dibagi menjadi empat macam:

1. Air mutlak yakni air yang suci lagi menyucikan dan tidak makruh untuk bersuci. Air mutlak ini bisa untuk menghilangkan hadas dan najis.

2. Air musyammas yakni air yang kena sinar matahari sampai panas. Air ini suci menyucikan, tapi makruh untuk dipakai bersuci.

3. Air musta'mal yakni, air yang telah dipakai untuk bersuci. Air ini suci tapi tidak menyucikan, tidak boleh dipakai untuk bersuci. Tetapi kalau belum berubah rasa dan baunya masih tetap suci.

4. Air najis yakni air yang sedikit atau banyak yang terkena najis sehingga berubah rasa atau baunya. Kalau air itu sedikit, menjadi najis sebab bercampur dengan najis baik keadaan berubah atau tidak. Tetapi kalau air itu banyak menjadi najis sebab bercampur dengan barang najis sampai berubah rasa atau baunya.

Yang dimaksud air sedikit di sini adalah air yang kurang dari dua kulah. Ukuran kulah yakni sekitar 200 liter.

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut