Difitnah Netizen, Astrid Kuya Lapor Polisi: Kredibilitas Saya Tercemar!
Astrid menuturkan, hingga kini belum ada pihak yang datang untuk meminta maaf atau mengklarifikasi. Namun ia menegaskan, kasus ini bukan perkara yang bisa diselesaikan hanya dengan permintaan maaf, mengingat ada unsur kesengajaan dalam manipulasi tersebut.
Astrid mengaku sangat merasa dirugikan karena reputasi dan kredibilitasnya tercoreng akibat video hoaks itu. Ia menyebut banyak pihak seperti teman, hingga keluarga yang menanyakan kebenaran narasi yang beredar.
"Selama ini saya selalu on track. Tapi dengan kabar seperti ini, banyak yang DM, bahkan dari lembaga saya menanyakan ada apa dengan saya. Kredibilitas saya jadi tercemar," tuturnya.
Menurutnya, penyebaran hoaks tersebut juga berpengaruh pada aktivitas sehari-harinya karena banyaknya pertanyaan dan asumsi yang muncul dari publik. Astrid berharap kasus manipulasi data yang menimpanya dapat diproses sesuai hukum, agar tidak ada lagi pihak yang mencoba memprovokasi atau memelintir informasi.
"Harapannya sesuai hukum. Jangan ada hal-hal seperti ini lagi, apalagi yang niatnya memprovokasi. Saya ingin ada efek hukum untuk manipulasi data seperti ini," ujarnya.