Hari Hutan Sedunia 2022, Selamatkan Kesuburan Tanah untuk Keberlangsungan Makhluk Hidup
JAKARTA, iNews.id - Salah seorang ilmuwan bidang Microbiology dan Agroecology Dr. Nico Wanandy, peneliti asal Indonesia dari University of New South Wales Sydney, School of Biotechnology and Biomolecular Science mengatakan bahwa untuk menjaga nexus kehidupan maka kesehatan tanah memainkan peranan sentral.
Menurutnya, kesuburan tanah dapat memberikan dampak yang luar biasa untuk kehidupan sosio-ekonomi juga dalam pencegahan perubahan iklim, termasuk perekonomian masyarakat.
"Apalagi untuk negara agraris yang memiliki kekayaan alam, seperti Indonesia," katanya dalam keterangan resminya saat webinar bertajuk Save Soil, Selamatkan Tanah beberapa waktu lalu.
Dia menyebutkan, bahwa di India penghasilan petani sempat mengalami penurunan di bawah rata-rata. Kemudian, pemerintah India menggalakan praktik agrikultur yang mempromosikan kesehatan tanah, dan hasilnya penghasilan petani meningkat hingga 230 persen.
Lebih jauh terkait peranan tanah dan ketersediaan air, kata Nico, peningkatan 1 persen dari materi karbon di lapisan atas tanah bisa meningkatkan kapasitas tanah dalam menampung air sebesar 180,000 galon per hektar.