Terinfeksi Covid-19, Fryda Lucyana Alami Sesak Napas, Saturasi Drop, dan Butuh Donor Plasma Konvalesen 

JAKARTA, iNews.id  - Kabar kurang menyenangkan kembali datang dari kalangan artis yang terinfeksi Covid-19.  Penyanyi era 1990-an, Fryda Lucyana kini sedang berjuang melawan Covid-19 dengan gejalan yang lumayan berat. 

Pelantun lagu Rindu ini sempat mengabarkan kondisi dirinya yang drop akibat Covid-19. Ditambah lagi dengan kepergian ayahandanya pada Kamis, 15 Juli 2021. Ayahnya meninggal usai setelah mendapatkan perawatan intensif karena terinfeksi Covid-19. 

Baca Juga

4 Potret Hangat Pratama Arhan Pulang Kampung Usai Cerai dari Azizah Salsha

Fryda mengalami sesak napas dan demam, lalu dirawat di rumah sakit. Pada tiga hari lalu, penyanyi 49 tahun ini mengalami sesak napas hingga harus dibawa ke rumah sakit yang berbeda. 

“Akhirnya tadi malam saya harus pindah RS, merasakan naik ambulance utk pertama kalinya...krn di RS sebelumnya mulai kekurangan pasokan oksigen... Ada bbrp pasien yg butuh oksigen yg banyak, termasuk saya, dirujuk pindah RS," kata Fryda dilansir dari Instagram, Jumat (23/7/2021).

Baca Juga

Doris Callebaut Artis Tercantik Pemeran Inem Pelayan Seksi, Kini Berhijab dan Fokus Mengurus Keluarga 

"Bersyukur saya bisa langsung dapat kamar di RS lain...setelah menunggu 5 jam di IGD... Alhamdulillah jam 3 pagi tadi saya bisa masuk kamar rawat inap lagi...tapi di RS yg berbeda...” katanya. 

Baca Juga

Doris Callebaut Artis Tercantik Era 1970-an Pemeran Inem Pelayan Seksi, Begini Kehidupannya Sekarang

Saat ini Fryda membutuhkan donor plasma konvalesen. Dia pun menunggah permohonan bantuan donor plasma di media sosial. 

“Dear all... Kali ini saya sendiri (Fryda Lucyana) yg membutuhkan pendonor plasma konvalesen,” kata Fryda dikutip dari pesan yang diterima pada Kamis (22/7/2021). 

Dia menyebut sejumlah syarat untuk menjadi pendonor plasma konvalesen. Di antaranya penyintas Covid-19, memiliki golongan darah B rhesus positif, berusia 18-60 tahun, dan memiliki berat badan minimal 55 kilogram. 

Syarat lainnya yakni pendonor harus sudah sembuh dari Covid-19 tanpa melalui proses terapi plasma konvalesen dan hanya karena minum obat saja “Minimal 2 minggu dan maksimal 1 bulan setelah sembuh Covid-19. Sehat sebagai penyintas Covid-19 dan tanpa ada gejala kembali. Menunjukkan hasil PCR swab saat positif dan sudah negatif. Diutamakan laki-laki,” bunyi pesan tersebut. 

Dia mengatakan, proses donor akan dilakukan di PMI DKI Jakarta.  “Apabila sudah siap mendonor, mohon hubungi: Mbak June (Blood for Life) di 081770041964. TERIMA KASIH ya,” tulisnya.

Editor: Elvira Anna