Adapun 11 komoditas pangan dasar yang dimaksud antara lain beras, jagung, bawang merah, bawang putih, cabai besar, cabai rawit, daging sapi, daging kerbau, telur ayam ras, minyak goreng, dan gula pasir.
“Dari 11 komoditi dasar yang ada, Bapak Presiden minta betul-betul harus di cek dan dikontrol, tidak hanya data, tetapi kita harap ketersediaan pangan itu betul-betul ada real di lapangan, dari prognosa atau perkiraaan yang ada, Insyaallah bisa kita kendalikan, mudah-mudahan terus diamankan dengan standar yang ada," ucapnya.
Terkait stok daging, Direktur Jenderal Peternakan dan Kesehatan Hewan Kementerian Pertanian mengatakan, meski pada April 2021 umat muslim di dunia akan menjalankan ibadah puasa, kondisi permintaan daging masih dalam batas normal. Hal ini disebabkan Indonesia masih berada dalam situasi pandemi dan aktivitas perekenomian belum sepenuhnya pulih.
“Hasil prognosa kita dengan memperhitungkan kebutuhan normal di April itu sekitar 26.000 ton. Kemudian, pada Mei bertepatan puasa dan lebaran kurang lebih butuh 76.000 ton, ini masih dalam posisi kebutuhan normal. Dengan adanya Covid-19, daya beli turun, resto juga belum sepenuhnya normal, tentu angka ini bisa terkoreksi, tapi terus kami update setiap akhir bulan," tutur Nasrullah.
Nasrullah merinci stok daging pada Februari dan Maret 2021 dalam kondisi surplus. Angka itu akan memperkuat ketersediaan daging nasional pada periode April dan Mei 2021 mendatang. Jika ditotalkan antara stok daging pada Maret ini dengan kekuatan produksi dalam negeri, maka dapat dipastikan pemenuhan daging masyarakat selama Ramadan dan Idul Fitri dalam posisi yang aman.
“Pada Maret 2021 kebutuhan kita di 37.000, dan ada surplus sekitar 27.000, untuk periode berikutnya stok juga dipenuhi dari sapi bangkalan dan sapi lokal, angkanya kurang lebih 188.000 ekor yang siap dipotong untuk periode April dan Mei. Stok daging beku yang ada di gudang-gudang pada Maret 2021 ada 24.000, angka suprlus ini untuk memperkuat stok pada April. Jika ditotal hingga Mei nanti, insyaAllah stok daging sapi atau kerbau cukup untuk memenuhi kebutuhan daging masyarakat selama puasa dan Idul Fitri," ujar Nasrullah. (CM)
Editor: Dani M Dahwilani