Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Trump Masih Yakin Arab Saudi Akan Berdamai dengan Israel
Advertisement . Scroll to see content

Begini Canggihnya Pelayanan dan Pengamanan Haji di Mekkah

Kamis, 09 Agustus 2018 - 13:07:00 WIB
Begini Canggihnya Pelayanan dan Pengamanan Haji di Mekkah
Para petugas di pusat komando dan kendali haji di Mekkah (Foto: Istimewa)
Advertisement . Scroll to see content

Selain itu pusat panggilan atau call center 911 bisa melayani 45.000 panggilan setiap hari untuk melayani semua jamaah dari berbagai negara.
 
Tak hanya pria, para perempuan Saudi juga dilibatkan selama 24 jam penuh. Mereka telah dilatih untuk melayani dalam kondisi darurat.

Ini bukan pekerjaan mudah. Sebanyak 3 juta jamaah akan bergerak secara simultan pada puncak ibadah haji yang diperkirakan dimulai pada 21 Agustus mendatang. Mereka bergerak dari Mina ke Arafah, lalu menuju Muzdalifah, lalu kembali ke Mina, dan terakhir ke Masjidil Haram untuk tawaf.

Semua rukun haji ini dilakukan di waktu dan tempat terbatas. Keterlambatan satu menit saja bisa berakibat besar karena berdampak ke jamaah di belakangnya.  

Untuk mengatur semua pergerakan dibutuhkan sistem yang efektif dan petugas yang disiplin. Para pemuda Saudi dengan keterampilan teknis mengoperasikan sistem keamanan terpadu yang sangat kompleks.
 
Seorang jurnalis yang diundang untuk melihat langsung pusat komando dan kendali haji mengatakan, pemantauan jutaan jamaah haji dilakukan menggunakan peralatan canggih yang dioperasikan oleh tenaga terlatih. Mereka melakukan tugas di Pusat Operasi Nasional 911 serta Ruang Komando dan Kendali di dua Kota Suci. Pengawasan para jamaah melibatkan ribuan kamera.
 
Tak hanya itu, di lapangan, ribuan pasukan keamanan disiagakan untuk memantau langsung para jamaah di tempat-tempat inti pelaksanaan ibadah haji.

Tur untuk meninjau kesiapan pelaksanaan haji dimulai dari Masjidil Haram. Setelah itu dilanjutkan ke ruang operasional pemantauan jamaah yang dipenuhi layar besar, perangkat nirkabel, serta banyak petugas. Di ruang itu semua mata petugas fokus melihat layar untuk menjamin keamanan di Masjidil Haram.
 
Al Ahmadi melanjutkan, organisasinya juga dipersiapkan menangani semua jenis kondisi darurat dan segala risiko setiap saat. Personel keamanan berjaga 24 jam penuh di semua lokasi dan selalu terhubung dengan ruang komando dan kendali.
 
Menurut Al Ahmadi, hanya dengan rahmat Allah, disiplin yang tinggi, serta didukung peralatan canggih, kecelakaan di Masjidil Haram bisa diantisipasi.
 
Semenatara itu kepala pasukan khusus Masjidil Haram, Abdullah bin Mohammad Al Aseemi, mengatakan, timnya bertugas untuk memastikan keselamatan jamaah di setiap sudut Masjidil Haram.
 
Sekitar 107.000 orang melakukan tawaf di sekitar Kakbah. Jumlah mereka dihitung dan dipantau secara elektronik. Ketika Mataf (daerah sekitar Kakbah) sudah penuh, jamaah akan bergeser ke lantai dasar dan lantai 1, di mana lintasan juga disediakan untuk penyandang cacat dan lanjut usia. Untuk memastikan perpindahan berlangsung secara aman, ada pintu dalam dan luar yang sudah diatur secara elektronik. 

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut