Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Ini Alasan Kazakhstan Normalisasi Hubungan dengan Israel
Advertisement . Scroll to see content

Bukan Cuma Uighur, China Juga 'Penjarakan' dan Siksa Muslim Kazakh

Kamis, 16 Januari 2020 - 10:42:00 WIB
Bukan Cuma Uighur, China Juga 'Penjarakan' dan Siksa Muslim Kazakh
Potret dua muslim di Mikaduke, utara Kazakhstan, 21 September 2001, pada malam kunjungan pastoral empat hari Paus Yohanes Paulus II di Kazakhstan. (FOTO: GABRIEL BOUYS / AFP)
Advertisement . Scroll to see content

Gulzira juga menceritakan soal kerja paksa itu. Dia dipaksa untuk bekerja di pabrik untuk menjahit sarung tangan. Ke manapun dia pergi, harus melapor kepada polisi desa.

"Jika tidak, mereka akan menuduh saya anti-pemerintah. Dengan alasan itu, saya bisa dibawa kembali ke kamp," katanya.

Sekalipun sudah dibebaskan, tetapi hingga saat ini, ratusan Muslim Kazakh belum kembali ke rumah mereka.

Seorang perempuan Kazakh, Gulnur, mengaku suaminya ditahan di kamp itu sejak Oktober 2017.

Gulnur mengatakan suaminya ditahan karena di telepon genggamnya ditemukan aplikasi WhatsApp. Suami Gulnur kini sudah kembali ke rumah, tetapi dia dikenakan tahanan rumah.

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut