Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Formas Buka Jalan Investasi China, KEK Batang Disiapkan Jadi Lokomotif Industri
Advertisement . Scroll to see content

China Tindak Keras Minoritas Muslim yang Jalani Puasa Ramadan

Rabu, 08 Mei 2019 - 08:29:00 WIB
China Tindak Keras Minoritas Muslim yang Jalani Puasa Ramadan
Seorang muslim saat sedang berdoa di masjid di Beijing. (FOTO: GREG BAKER / AFP))
Advertisement . Scroll to see content

Alip Erkin, seorang aktivis media dari Buletin Uighur, mengatakan, meski pembatasan puasa Ramadan di sekolah dan kantor pemerintah sudah ada selama beberapa dekade, pengawasan dan penahanan massal meningkat selama tiga tahun terakhir dalam upaya menghentikan keluarga di sana mengikuti tradisi Muslim bahkan di rumah mereka sendiri.

Erkin mengatakan orang-orang kini khawatir mereka dikirim ke kamp-kamp penataran, jika mereka terlibat dalam kegiatan keagamaan atau mengungkapkan identitas agama atau budaya tradisional mereka.

Pihak berwenang China sebelumnya menyatakan tidak membatasi praktek Ramadan.

Pada 2016, Dewan Negara China menerbitkan sebuah dokumen berjudul Kebebasan Beragama Beragama di Xinjiang, yang mengatakan "perasaan dan kebutuhan agama warga negara dihormati sepenuhnya".

Dikuliahi nilai-nilai sosialis

Erkin, yang sekarang tinggal di Australia, mengatakan selama masa sekolahnya, puasa dan berdoa selama Ramadan tidak dianjurkan.

"Pada 2014, larangan itu semakin intensif," katanya.

"Mereka mulai mengumpulkan orang-orang di tempat kerja dan sekolah mereka dan memberi mereka makan siang untuk memastikan mereka tidak berpuasa."

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut