Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Hari Ini Terakhir! Pengguna X Wajib Daftar Ulang atau Akun Dikunci
Advertisement . Scroll to see content

Elon Musk Dihujat gara-gara Samakan Taiwan dan China dengan Hawaii dan AS

Kamis, 14 September 2023 - 09:51:00 WIB
Elon Musk Dihujat gara-gara Samakan Taiwan dan China dengan Hawaii dan AS
CEO Tesla, Elon Musk. (Foto: Ist.)
Advertisement . Scroll to see content

TAIPEI, iNews.id – Miliarder AS yang juga bos Tesla, Elon Musk, menuai hujatan atas pernyataannya yang secara gamblang menganggap Taiwan sebagai bagian dari China. Teguran keras itu antara lain datang dari Menteri Luar Negeri Taiwan, Joseph Wu.

Musk berpendapat, Taiwan adalah bagian integral dari China alias Tiongkok. Komentar itu disampaikan pemilik platform media sosial X (sebelumnya bernama Twitter) tersebut pada All-In Summit di Los Angeles, Amerika Serikat, yang diunggah ke YouTube pekan ini.

“Kebijakan mereka (Beijing) adalah menyatukan kembali Taiwan dengan Tiongkok. Dari sudut pandang mereka, mungkin hal ini dapat dianalogikan dengan Hawaii (bagi AS) atau semacamnya,” ujar Musk.

Sayangnya, kata dia, Washington DC lewat Armada Pasifik Angkatan Laut AS telah menghentikan upaya reunifikasi Taipei dan Beijing “dengan paksa”.

Komentar Musk tersebut tak pelak membuat Menlu Wu meradang. Menurut dia, Taiwan “tidak untuk dijual”. Dalam sebuah unggahan di paltform X pada Rabu (13/92/2023) malam, Wu mengatakan bahwa dia berharap Musk dapat meminta Beijing untuk membuka akses media sosial X kepada rakyat Tiongkok.

Seperti diketahui, China memblokir X atau Twitter, bersama dengan medsos besar buatan Barat lainnya seperti Facebook.

“Mungkin menurutnya pelarangan (Twitter) itu adalah kebijakan yang baik, seperti mematikan @Starlink untuk menggagalkan serangan balasan Ukraina terhadap Rusia,” kata Wu menambahkan. 

Komentar Wu tersebut mengacu pada penolakan Musk memenuhi permintaan Ukraina untuk mengaktifkan jaringan satelit Starlink di Kota Sevastopol, Krimea, tahun lalu untuk membantu serangan militer Kiev terhadap armada Rusia di sana.

“Dengar, Taiwan bukan bagian dari RRC dan tentunya tidak untuk dijual!” Kata Wu, sambil menggunakan akronim Republik Rakyat China.

Pemerintahan Taiwan yang dipilih secara demokratis dengan tegas menolak klaim kedaulatan Beijing atas pulau itu. Menurut Taipei, hanya rakyat Taiwan yang dapat menentukan masa depan mereka sendiri.

Ini bukan pertama kalinya Musk membuat marah Taiwan. Oktober lalu, bos Tesla itu menyatakan, ketegangan antara Tiongkok dan Taiwan dapat diselesaikan dengan menyerahkan sebagian kendali atas Taiwan kepada Beijing. Pernyataannya itu memicu teguran keras serupa dari Taiwan.

Editor: Ahmad Islamy Jamil

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut