Kisah Pelarian Mantan Bos Nissan Carlos Ghosn dari Jepang, Sembunyi di Tas Musik ke Lebanon
Di sana, pesawat pribadi sudah menunggu pria 65 tahun itu untuk terbang ke Istanbul, Turki. Dari Istanbul, Ghosn melanjutkan pelarian menggunakan jet pribadi Bombardier Challenger ke Lebanon dan tiba sebelum fajar pada Senin (30/12/2019).
Jalur penerbangan yang terekam oleh situs pelacakan penerbangan, FlightRadar, menunjukkan jet sempat menghilang dari radar pada pukul 04.16 waktu setempat, sesaat mendekati Bandara Internasional Rafic Hariri di Beirut.
Setelah itu tidak jelas di mana keberadaan pria berstatus tiga kewarganegaraan itu, yakni Lebanin, Prancis, dan Brasil.
Sumber kepresidenan Lebanon mengatakan, Ghosn mendarat di Turki sebelum penerbangan pada Senin dini hari ke Lebanon.
Sementara itu pengacara Ghosn, Junichiro Hironaka, tercengang. Hironaka mengatakan, tiga paspor Ghosn masih berada di Jepang.