Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Ngeri! Korut Punya 2 Ton Uranium Diperkaya 90%, Bisa Bikin Ratusan Bom Nuklir
Advertisement . Scroll to see content

Pengawas PBB: Program Nuklir Korut Masih Berlanjut, Perkaya Produksi Uranium

Kamis, 03 September 2020 - 06:58:00 WIB
Pengawas PBB: Program Nuklir Korut Masih Berlanjut, Perkaya Produksi Uranium
Fasilitas pengolahan bahan radioaktif untuk senjata nuklir milik Korea Utara di Yongbyon. (foto: Reuters)
Advertisement . Scroll to see content

PYONGYANG, iNews.id - Badan Energi Atom Internasional (IAEA) dalam laporan hasil pemantauannya menyebut Korea Utara tidak mengolah ulang Plutonium dalam setahun terakhir. Tetapi, negara itu justru terus memperkaya Uranium dalam program nuklirnya.

Korea Utara menutup akses bagi IAEA sejak negara komunis tertutup itu mengusir pengawas bandan nuklir PBB itu pada 2009. Setelah itu, Korut terus menjalankan program senjata nuklirnya dan diklaim segera melanjutkan uji coba nuklir, terakhir negara itu meledakan senjata nuklir pada 2017.

Meskipun ditolak kehadirannya oleh Pyongyang, IAEA masih memantau aktivitas program senjata nuklir Korea Utara dari jarak jauh, termasuk menggunakan citra satelit.

Dalam laporan tahunan tanggal 1 September kemarin, IAEA menyebut Korea Utara telah menutup reaktor percobaan 5-megawatt di kompleks nuklir Yongbyon yang diyakini menghasilkan plutonium untuk senjata telah ditutup sejak awal Desember 2018.

Namun, belum ada bukti uap di laboratorium pemrosesan ulang plutonium di sana, yang menunjukkan bahwa bahan bakar bekas tinggal di gedung reaktor.

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut