Pesawat Air India Jatuh Tewaskan 260 Orang, Pilot Disebut Sengaja Matikan Tombol Bahan Bakar
Pria yang juga mantan pejabat regulator keselamatan penerbangan India itu juga mendesak federasi pilot agar meminta dukungan bagi penyelidikan yang adil dan transparan.
FIP mengecam kunjungan petugas AAIB dengan mengatakan telah membahas masalah ini dengan Menteri Penerbangan Sipil.
"Di pengadilan mana pun, hakim atau jaksa tidak akan mendatangi rumah korban dan menanyai individu secara langsung," ujar Kapten CS Randhawa, presiden organisasi tersebut, sepeti dikutip dari Reuters.
Pesawat dengan nomor penerbangan 171 itu jatuh beberapa saat setelah lepas landas dari Ahmedabad, menewaskan 241 dari 242 penumpang dan kru serta 19 orang di darat.
Laporan awal AAIB mengungkap sakelar mesin bahan bakar pesawat diubah hampir secara bersamaan dari "run" ke "cut off".
Editor: Anton Suhartono