Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Rusia Bantah Tudingan Trump Diam-Diam Uji Coba Senjata Nuklir
Advertisement . Scroll to see content

PM Inggris: Bantahan Tersangka Serangan Novichok Menghina Intel Kami

Jumat, 14 September 2018 - 12:31:00 WIB
PM Inggris: Bantahan Tersangka Serangan Novichok Menghina Intel Kami
Alexander Petrov dan Ruslan Boshirov merupakan dua tersangka serangan racun terhadap mantan agen ganda Sergei Skripal. (Foto: istimewa)
Advertisement . Scroll to see content

"Rusia menanggapi dengan penghinaan terhadap pembunuhan Dawn Sturgess dan percobaan pembunuhan terhadap mantan mata-mata Rusia; Sergei Skripal dan putrinya Yulia, serta mitra Sturgess, Charlie Rowley," kata PM May, melalui juru bicaranya, seperti dilaporkan Telegraph, Jumat (14/9/2018).

"Sayangnya, itulah yang bisa kami harapkan dari Rusia," lanjut juru bicara May.

Oleh otoritas berwenang Inggris, Petrov dan Boshirov dinyatakan sebagai agen dari Badan Intelijen Militer Rusia atau GRU.

Keduanya mengklaim satu-satunya alasan mengunjungi Inggris adalah untuk melihat situs bersejarah Salisbury, yakni Stonehenge dan Old Sarum, berdasarkan rekomendasi seorang teman.

Antusiasme itu berlanjut dengan melakukan penerbangan empat jam dari Moskow untuk memulai kunjungan dua hari mereka.

Petrov dan Boshirov tiba di Gatwick pukul 15.00 waktu setempat pada Jumat (2/3/2018).

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut