Pria Mengaku sebagai Pastor Lecehkan Jamaah di 2 Masjid Australia
BRISBANE, iNews.id - Seorang pria yang mengaku sebagai pastor Gereja Baptis dituduh melecehkan jamaah dua masjid di Brisbane, Queensland, Australia, pekan lalu. Akibatnya, visa miliknya dibatalkan dan dia segera dideportasi.
Pria bernama Logan Robertson (31) dan dua warga Selandia Baru lainnya dituduh melecehkan jamaah di masjid Kuraby dan Darra. Pelecehan dilakukan pada Rabu (4/7/2018) dan Kamis (5/7/2018). Robertson mengaku berasal dari Gereja Baptis Pilar di Selandia Baru.
Dalam eristiwa yang terjadi pada Rabu, Robertson bersama sejumlah pria lainnya memasuki area masjid Kuraby dan melecehkan para jamaah, termasuk remaja pria menjelang, pelaksaan salat dzuhur.
Seorang remaja pria diduga dilecehkan secara verbal dan dikata-katai sebagai teroris. Hari berikutnya, terjadi konfrontasi di luar masjid Darra saat para aktivis Gereja Baptis Pilar itu berhadapan dengan jamaah masjid.
Ketika para aktivis gereja ditolak masuk ke masjid, terjadi perdebatan antara Robertson dan Ali Kadri dari Dewan Islam Queensland.