Rusuh Suporter Sepak Bola Israel di Amsterdam Berbuntut Panjang, Menteri Belanda Mundur
AMSTERDAM, iNews.id - Kerusuhan suporter sepak bola Israel Maccabi Tel Aviv di Amsterdam, Belanda, berbuntut panjang. Peristiwa pada 7 November itu memicu krisis pemerintahan Belanda.
Krisis tersebut dipicu oleh pernyataan pemimpin sayap kanan yang juga politikus anti-Islam Geert Wilders yang menuduh imigran keturunan Maroko menyerang suporter Maccabi Tel Aviv.
"Kami menyaksikan Muslim memburu orang Yahudi. Warga Maroko yang ingin menghancurkan orang Yahudi," kata Wilders.
Tuduhan itu menyebabkan wakil menteri keuangan di kabinet Belanda, Nora Achahbar, mundur pada Jumat (15/11/2024). Achahbar, politikus NSC yang berhaluan tengah, merupakan seorang kelahiran Maroko.
Pengunduran diri Achahbar memaksa pertemuan darurat pemerintah. Pasalnya anggota kabinet lain dari partai NSC juga mengancam akan mengundurkan diri.