Upacara Pemakaman Mendiang Wali Kota Seoul Park Won-soon Diwarnai Penolakan dari 500.000 Warga

"Saya bisa merasakan kegembiraan ayah ketika bertemu dengan warga (Seoul) satu per satu," kata putri mendiang Park.

Baca Juga

Ditemukan Tewas, Begini Sosok Wali Kota Seoul Park Won Soon

Di tengah masa berkabung yang diberlakukan Pemerintah Kota Seoul, muncul petisi menolak pemakaman Park yang pernah tersandung kasus pelecehan seksual. Dalam petisi online menolak seremoni pemakaman Park di internet mendapat dukungan kurang lebih 500.000 orang.

"Apakah publik harus menyaksikan pemakaman mewah selama lima hari politisi berkuasa yang bunuh diri atas tuduhan pelecehan seksual?" isi tulisan petisi tersebut.

Baca Juga

Wali Kota Seoul Park Won Soon Ditemukan Tewas Setelah Hilang Misterius

"Pesan seperti apa yang coba dikirim," lanjut isi tulisan.

Dalam prosesi pemakaman Presiden Korsel Moon Jae-in mengirimkan karangan bunga tanda belasungkawa sekaligus mengutus stafnya untuk menghadiri acara yang dibatasi hanya 100 orang karena pandemi Covid-19.

Sementara itu, pemimpin partai opsisi pemerintah Ahn Cheol-soo dari Partai Rakyat mengkritik upacara pemakaman Park di tengah kasus pelecehan seksual yang menjerat politisi Partai Demokrat saat masih menjabat.