Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Pemerintah akan Kirim Tim ke China Bahas Utang Whoosh, Purbaya Diajak
Advertisement . Scroll to see content

Wali Kota Ganteng Ini Janji Bersikap Keras terhadap China jika Terpilih Jadi Presiden

Senin, 31 Januari 2022 - 21:47:00 WIB
Wali Kota Ganteng Ini Janji Bersikap Keras terhadap China jika Terpilih Jadi Presiden
Wali Kota Filipina, Francisco Domagoso. (Foto: Reuters)
Advertisement . Scroll to see content

MANILA, iNews.id – Wali Kota Manila, Francisco Domagoso, berjanji bakal bersikap keras terhadap China jika terpilih menjadi presiden Filipina. Dia menyatakan tidak akan menoleransi agresi maritim yang dilancarkan penguasa negeri tirai bambu di wilayah perairan Filipina.

Domagoso juga mengatakan, dia tidak akan ragu untuk mendorong Beijing untuk mematuhi hukum internasional jika menang dalam pemilihan umum presiden (pilpres) tahun ini.

Domagoso adalah mantan aktor dan lebih dikenal dengan nama panggung “Isko Moreno”. Dia terpilih sebagai wali kota Manila pada 2019.

Politikus berusia 47 tahun itu mengatakan, dia akan memberikan jaminan kepada para nelayan Filipina bahwa mereka dapat beroperasi di Laut China Selatan (LCS) tanpa dilukai, tanpa hambatan, dan tanpa gangguan.

Wali kota Manila itu mengatakan, ada banyak laporan pelecehan, blokade, dan serangan yang dilakukan milisi maritim China di Zona Ekonomi Eksklusif (ZEE) Filipina. Di masa mendatang, jika dia menjadi kepala negara, itu semua akan menjadi “masa lalu” bagi masyarakat Filipina.

Menurut Domagoso, China harus menerima putusan arbitrase 2016 yang memperjelas hak Filipina atas perairan yang disengketakan di LCS. Hak Filipina itu termasuk untuk menangkap ikan dan mengeksploitasi minyak dan gas lepas pantai. 

Sebelumnya, China menolak putusan arbitrase tersebut dan mengklaim secara sepihak yurisdiksi historis hampir seluruh LCS.

“Bisakah kita mengusir mereka (China) sendirian secara militer? Jawabannya tidak. Tetapi secara hukum dan teknis mereka harus mengakui putusan (arbitrase) itu,” kata Domagoso kepada Reuters, Senin (31/1/2022).

Dia mengatakan dia akan berinvestasi untuk memperkuat kekuatan Angkatan Laut Filipina dan aset-aset laut untuk melindungi wilayahnya.

“Saya akan memastikan tidak ada lagi pulau (yang akan hilang) di atas apa yang mereka kuasai sekarang,” ucapnya.

Sikap Domagoso tersebut jelas sangat kontras dengan Presiden petahana Filipina, Rodrigo Duterte. Seperti diketahui, Duterte enggan menghadapi Beijing dan malah mendukung keterlibatan dan ikatan bisnis yang kuat dengan China.

Editor: Ahmad Islamy Jamil

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut