47 Tempat Usaha di Jakarta Ditutup karena Langgar PPKM Mikro
JAKARTA, iNews.id - Petugas Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Jakarta Pusat menutup sementara sebanyak 47 tempat usaha. Sebab tempat tersebut melanggar pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) skala mikro.
Kepala Satpol PP Jakarta Pusat Bernard Tambunan menjelaskan penutupan sementara 47 tempat usaha tersebut dilakukan selama periode 16 Juni hingga 25 Juni 2021. Adapun rinciannya 31 tempat di antaranya ditutup selama 1x24 jam, sedangkan lainnya tutup selama 3x24 jam.
"Hanya dua yang didenda dengan total denda Rp15 juta," kata Bernard, Minggu (27/6/2021).
Bernard menjelaskan setidaknya ada 11.722 tempat usaha yang dilakukan pengecekan protokol kesehatan (prokes) selama pandemi Covid-19. Tempat usaha tersebut meliputi restoran, kafe, bar dan tempat hiburan lainnya.
"Kami tidak pandang, mau itu tempat usaha kecil ataupun besar akan kita tindak jika melanggar prokes," ujar Bernard.