Lautan Busa Meluas dari KBT ke Kali Ancol, Ini Hasil Uji Lab Pemprov
Dari hasil pengambilan sampel sebelumnya pada Jumat 23 Maret, hasilnya menunjukkan terdapat tiga kandungan yang cukup menonjol, yaitu Biological Oxygen Demand (BOD), Nitrat, dan Chlorine. Sementara kandungan fosfat yang disinyalir menimbulkan busa justru di bawah ambang toleransi.
“Parameter kandungan yang melebihi baku mutu tidak terlalu riskan,” kata Kasi Pengawasan dan Pengendalian Dampak Lingkungan (Wasdal) Sudin LH Jakarta Utara Suparman, Senin (26/3/2018).

Dari hasil sementara itu, Sudin Lingkungan Hidup Jakarta Utara menyatakan kondisi air di BKT masih taraf aman. Bahkan, ikan yang dipancing dari KBT masih bisa dikonsumsi.
“Kami belum bisa menyimpulkan penyebabnya, tetapi bisa jadi dari limbah rumah tangga. Fosfat batas bahaya 25, ini masih 13 sekian, artinya ikan yang dikonsumsi pun juga terbilang aman,” ujar dia.
Sudin LH Jakarta Utara masih terus meneliti kandungan air di BKT untuk memastikan berbahaya atau tidaknya pencemaran air di kawasan setempat.
Editor: Khoiril Tri Hatnanto