Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Prabowo Minta Karang Taruna-Pramuka Aktif Lagi usai Ledakan di SMAN 72 Jakarta
Advertisement . Scroll to see content

Pramuka Ikut Dikerahkan Awasi Ganjil Genap di Bogor 

Sabtu, 04 September 2021 - 21:37:00 WIB
Pramuka Ikut Dikerahkan Awasi Ganjil Genap di Bogor 
Satgas Penanganan Covid-19 Kabupaten Bogor, Jawa Barat melibatkan anggota Pramuka dalam pengawasan sistem ganjil genap pelat nomor kendaraan di jalur Puncak, Bogor. (Foto: Antara).
Advertisement . Scroll to see content

BOGOR, iNews.id - Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 Kabupaten Bogor, Jawa Barat melibatkan anggota Praja Muda Karana (Pramuka) dalam pengawasan sistem ganjil genap pelat nomor kendaraan di jalur Puncak, Bogor. Anggota pramuka dari wilayah selatan Kabupaten Bogor bertugas secara bergantian untuk pengawasan di Simpang Gadog, Ciawi.

Kepala Satpol PP Kabupaten Bogor, Agus Ridhallah di Ciawi, Bogor mengatakan, total ada 300 personel gabungan dilibatkan dalam pengawasan ganjil genap.

"Pelaksanaan ganjil genap ini diawasi dengan estimasi 300 personel gabungan, khusus di Gadog kita libatkan Pramuka," ujar Agus di Ciawi, Bogor, Sabtu (4/9/2021).

Ketua Kwartir Cabang Kabupaten Bogor itu menuturkan, personel gabungan terdiri dari anggota Satpol PP, Dinas Perhubungan, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) serta TNI-Polri.

Menurutnya, ratusan personel gabungan tersebut disebar ke tujuh titik pos pemeriksaan kendaraan selama penerapan uji coba ganjil genap yang berlangsung selama dua kali akhir pekan. 

Tujuh titik pemeriksaan itu, kata dia di pintu Tol Ciawi, Simpang Gadog, Rainbow Hills, pos penutupan arus Cibanon, pos penutupan arus Bendungan, dan dua lokasi di Kawasan Sentul.

Pada uji coba ganjil genap tersebut, setiap kendaraan pribadi yang pelat nomornya tidak sesuai angka genap atau ganjil pada tanggal itu akan diputar balik arah.

Sementara, Bupati Bogor Ade Yasin menyampaikan, hasil evaluasi hari pertama penerapan rekayasa lalu lintas, Jumat (3/9/2021) volume kendaran di Jalur Puncak turun hingga 30 persen jika dibandingkan dengan kondisi normal.

"Wisatawan dan masyarakat pun mungkin sudah pada tahu (ganjil genap), sehingga hari ini volume kendaraan tidak terlalu banyak, sampai malam ini masih dilakukan sistem ganjil genap," kata Ketua Satgas Penanganan Covid-19 Kabupaten Bogor itu.

Editor: Kurnia Illahi

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut