Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Pimpin Rakornas di Kemenkes, Gibran Ingatkan Pentingnya Sekolah Aman dan Bebas Bullying
Advertisement . Scroll to see content

Bom Meledak di Polsek Astana Anyar, Wapres: Amputasi Habis Terorisme

Rabu, 07 Desember 2022 - 17:27:00 WIB
Bom Meledak di Polsek Astana Anyar, Wapres: Amputasi Habis Terorisme
Wakil Presiden Ma'ruf Amin meminta aksi terorisme diamputasi habis. (Foto: Antara)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Bom bunuh diri mengguncang Polsek Astana Anyar, Kecamatan Astana Anyar, Kota Bandung, Rabu (7/12/2022). Wakil Presiden (Wapres) Ma’ruf Amin meminta Kepolisian Republik Indonesia (Polri) meningkatkan kewaspadaan. 

“Kepada aparat hukum dan pihak keamanan hendaknya bersigap dan waspada,” ucap Juru Bicara Wapres, Masduki Baidlowi, Rabu (7/12/2022).

Masduki mengatakan peristiwa ini membuktikan bibit-bibit atau jaringan terorisme masih terus bergerak. Diketahui, pelaku yang bernama Agus Sujatno alias Agus Muslim merupakan mantan narapidana kasus bom Cicendo, Jawa Barat tahun 2017 lalu.

“Dengan kejadian seperti ini, maka jelas bahwa bibit-bibit, jejaring-jejaring terorisme yang mengatasnamakan agama itu bukan saja masih ada, tetapi terus bergerak. Dan terutama aparat keamanan khususnya polisi yang dijadikan sasaran,” kata Masduki.  

Wapres, kata Masduki meminta agar dilakukan pendekatan-pendekatan dari hulu dan hilir untuk memberantas bibit-bibit terorisme. “Oleh karena itu, ini (Wapres) kira pendekatan hulu hilir harus terus dilakukan. Pendekatan yang sifatnya hilir adalah pendekatan-pendekatan keamanan diselidiki dan macam-macam,” katanya.

“Pendekatan hulu bagaimana dilakukan penyadaran-penyadaran literasi tentang bahwa apa yang dilakukan oleh pihak-pihak seperti itu adalah menyalahi agama. Mereka salah menginterpretasikan agama, itu salah besar dan itu juga mencederai Islam,” tuturnya.

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut