Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Roy Suryo Ungkap Dalang Laporan Kasus Ijazah: Jokowi Kamu Itu Jahat Banget
Advertisement . Scroll to see content

Fachrul Razi Jadi Menteri Agama, GP Ansor Tak Akan Perangi Radikalisme

Kamis, 24 Oktober 2019 - 01:10:00 WIB
Fachrul Razi Jadi Menteri Agama, GP Ansor Tak Akan Perangi Radikalisme
Menteri Agama (Menag) Fachrul Razi. (Foto: Antara)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Pengurus Pusat (PP) Gerakan Pemuda (GP) Ansor menyatakan tidak akan memerangi paham radikal (radikalisme) yang belakangan ini seperti menguat di Indonesia. Sikap itu diambil setelah Presiden Joko Widodo (Jokowi) menunjuk Jenderal TNI (Purn) Fachrul Razi sebagai menteri agama (menag).

Ketua Bidang Kajian Strategis Pengurus Pusat GP Ansor, Mohammad Nuruzzaman mengungkapkan, selama ini Ansor dan Banser berjuang menangkal radikalisme dan minimnya kehadiran negara. Mulai saat ini, Ansor tidak akan lagi mengurusi persoalan radikalisme dan menyerahkan sepenuhnya kepada pemerintah.

"Ansor, Banser akan kembali ke barak melakukan konsolidasi internal penguatan kaderisasi, nah urusan radikalisme kita serahkan ke negara dan tidak akan ikut-ikut lagi urusan itu," ujarnya Rabu (24/10/2019).

Ansor, menurut Nuruzzaman, Kabinet Indonesia Maju pemerintahan Joko Widodo-Ma'ruf Amin (Jokowi-Ma'ruf). Pembentukan kabinet Jokowi kali ini dinilai tepat terlebih banyak menteri diminta untuk mengurusi tugas khusus terkait penanganan radikalisme.

"Misal Menko Polhukan dapat tugas khusus radikalisme, Menhan juga radikalisme, dan Kementerian Agama juga dari tentara ditugaskan khusus melawan radikalisme. Nah, kami apresiasi karena mereka konsen terhadap radikalisme di Indonesia," katanya.

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut