Golkar dan PKS Sepakat Utamakan Politik Kebangsaan Bukan Identitas
Menurutnya, pertemuan juga membahas situasi konflik dan pemulihan ekonomi. Golkar dan PKS sepakat lebih mendahulukan kepentingan negara dan bangsa karena untuk penanganan Covid-19 dan pemulihan ekonomi ini, setiap langkah yang diambil pemerintah memerlukan masukkan dari partai di luar pemerintah termasuk PKS agar sasaran-sasaran yang diberikan tepat sasaran.
"Kemudian juga catatan-catatan terkait dengan pemulihan ekonomi ke depan, ada catatan terkait untuk sektor-sektor UMKM maupun sektor industri tertentu terutama untuk mendorong daya beli dan masyarakat," ucapnya.
Dalam pertemuan itu, Presiden PKS Ahmad Syaikhu didampingi oleh Sekretaris Jenderal (Sekjen) PKS Aboe Bakar Al Habsy, Ketua Fraksi PKS di DPR Jazuli Juwaini, Ketua DPP Bidang Ekonomi dan Keuangan Anis Byarwati.
Kemudian, Ketua DPP Bidang Perempuan dan Ketahanan Keluarga Kurniasih Mufidayati, Sekretaris BP3 Rahmat Zaidi, Wasekjen Rozaq Asyhhari, Wasekjen Sugeng Susilo, Ketua KSP Pipin Sopian, Wakil Kepala KSP Baidillah Barra, dan Tenaga KSP Iwan Kurniawan.
Syaikhu beserta rombongan, tiba di Kantor DPP Golkar disambut langsung oleh Airlangga Hartarto didampingi Sekjen DPP Golkar Lodewijk Paulus, Wakil Ketua Umum Agus Gumiwang Kartasasmita dan Nurul Arifin serta Ketua DPP Golkar Adies Kadir.
Editor: Kurnia Illahi