Kunjungan Kasad di Australia Pererat Kerja Sama Kedua Angkatan Darat
"Pertemuan yang diselenggarakan di Australian Army Headquarters, Russell Offices, Canberra berlangsung penuh hangat," katanya.

Menurutnya, kedua Kasad memiliki kesamaan pandangan untuk menghadapi accelerated warfare membutuhkan kekuatan militer yang coheren, unity dan future ready serta adanya kerja sama antarelemen negara.
"Kasad menegaskan kembali bahwa era saat ini penggunaan teknologi sangat penting. Tidak hanya membantu pelaksanaan tugas, juga mengurangi risiko korban jiwa," ucapnya.
Dia menambahkan, TNI AD mendukung program kerja sama militer dengan Australian Army, khususnya tentang percepatan pertukaran instruktur di kedua akademi militer. "Menurut Kasad pertukaran ini sangat baik karena akan memberikan tambahan wawasan dan pengetahuan bagi personel TNI AD," katanya.
Sementara itu, pertemuan dengan Australian CDF, selain menyetujui rencana pertukaran pelatih, pengajar di Akmil Magelang dengan Royal Military College (RMC) Duntroon yang bersifat resiprokal, TNI AD juga menyatakan akan menghadiri kegiatan IPACC dan IPAMS di Thailand yang diselenggarakan USARPAC dan AD Thailand.
"IPACC atau Indo-Pacific Chiefs of Army Conference, merupakan konferensi para pimpinan AD seluruh negara-negara Indo-Pasifik. Sedangkan IPAMS atau Indo-Pacific Armies Management Seminar adalah seminar yang dihadiri para perwira senior (pati) yang membahas tentang tema tertentu," katanya.
Editor: Kurnia Illahi