Kurangi Angka Kemiskinan Ekstrem, Kemnaker Gandeng Kemendesa dan Kemenkop UKM
"Kegiatan ini adalah membangun sarana usaha produktif dan infrastruktur pedesaan secara bergotong royong sehingga menimbulkan manfaat bagi masyarakat desa," ujarnya.
Sejumlah kegiatan yang telah dilakukan melalui program padat karya, adalah melalui perbaikan sarana dan prasarana di desa, sehingga dapat menumbuhkan aktivitas perekonomian di desa. Program Padat karya sebagai program reguler perluasan kesempatan kerja, juga telah membantu meringankan beban sementara masyarakat di masa pandemi sejak tahun lalu.
Program ini melibatkan 45 ribu orang pekerja padat karya dan tenaga kerja mandiri melalui wirausaha produktif untuk 100 ribu orang. Sementara itu, pada tahun ini terdapat 45 ribu pekerja yang akan terlibat dalam program padat karya dan 100 ribu usaha mikro yang diharapkan tumbuh positif.
Program padat karya menjadi program unggulan Kemnaker Bersama sejumlah program lain yang diharapkan bisa menjadi bentuk intervensi Kemnaker dalam mengurangi angka kemiskinan ekstrem. Menaker Ida Fauziyah juga telah mencanangkan Pilot Project Pengembangan Kesempatan Kerja Berbasis Kawasan, di lima lokasi pilot project program pengembangan perluasan kesempatan kerja berbasis kawasan Kemnaker pada 2021-2023.
Adapun lima lokasi tersebut adalah Kawasan Agromaritim Teluk Weda, Kawasan Perhutanan Sosial Teluk Jambe di Karawang (Jawa Barat), Kawasan Agroforestri Dataran Tinggi Dieng di Banjarnegara dan Batang (Jawa Tengah), Kawasan Agroindustri Sei Mericim di Deli Serdang (Sumatera Utara), dan Kawasan Agrowisata Lido di Bogor dan Sukabumi (Jawa Barat).