Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Prajurit TNI AL Bunuh Wartawati di Banjarbaru Divonis Penjara Seumur Hidup dan Dipecat!
Advertisement . Scroll to see content

Oditur Militer Sebut Pernyataan Kolonel Priyanto Bertolak Belakang dengan Kondisi Kejiwaannya

Selasa, 17 Mei 2022 - 15:11:00 WIB
Oditur Militer Sebut Pernyataan Kolonel Priyanto Bertolak Belakang dengan Kondisi Kejiwaannya
Kolonel Priyanto mengaku panik saat membuang jenazah Handi-Salsabila. Namun Oditur Militer menyebut pernyataan itu bertolak belakang dengan kondisi kejiwaan yang bersangkutan. (Foto: MPI/Muhammad Farhan)
Advertisement . Scroll to see content

Dia menjelaskan, terdakwa juga bisa mengambil keputusan untuk membuang kedua jasad tersebut di Sungai Serayu, Jawa Tengah. 

"Dibuktikan dengan beberapa tindakan terdakwa, seperti mampu menggantikan saksi dua sebagai pengemudi kendaraan. Lalu, bisa menentukan lokasi pembuangan korban, di sebuah sungai di daerah Jawa Tengah," ucapnya. 

Lebih jauh, Kolonel Priyanto juga sempat mengajak dua anak buahnya (Koptu Ahmad Sholeh dan Kopda Andreas Dwi) agar merahasiakan insiden yang dialaminya. 

Fakta lain terungkap Kolonel Priyanto sempat memerintahkan anak buahnya supaya mengganti warna dasar dari Mobil Isuzu Panther yang menabrak Handi-Salsabila. Lalu, kata Wirdel, hingga waktu yang cukup lama, terdakwa tak melaporkan kejadian tersebut kepada atasan atau pihak berwenang. 

"Tindakan di atas sama sekali tidak menggambarkan situasi panik seperti yang digambarkan dalam nota pembelaan tim penasehat hukum terdakwa," ujarnya. 

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut