Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Tokoh Masjid Jogokariyan Ustaz Jazir ASP Wafat, Muhammadiyah: Kiprahnya Jadi Teladan
Advertisement . Scroll to see content

Penelitian Kandidat Doktor UI: Pancasila Pilihan Terbaik dan Final

Selasa, 28 Juli 2020 - 22:15:00 WIB
Penelitian Kandidat Doktor UI: Pancasila Pilihan Terbaik dan Final
Disertasi Said Romadlon menyebutkan, bagi NU dan Muhammadiyah, Pancasila merupakan pilihan terbaik dan final bagi bangsa Indonesia. (Foto: ilustrasi/Okezone).
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Hasil penelitian kandidat doktor Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia (FISIP UI), Said Romadlan, menunjukkan organisasi Islam terbesar di Indonesia yaitu PBNU dan Muhammadiyah memandang Pancasila sebagai pilihan final dan terbaik. Pancasila merupakan hasil perjanjian seluruh elemen bangsa.

Said menuturkan, dalam pemahaman Muhammadiyah, Pancasila merupakan darul ahdi wa syahadah (Negara Konsensus dan Kesaksian). Sedangkan NU memahami Pancasila sebagai mu’ahadah wathaniyah (Kesepakatan Kebangsaan).

“Peneguhan sikap Muhammadiyah dan NU mengenai Pancasila tersebut sekaligus menjadi kritik dan perlawanan atas upaya-upaya kelompok tertentu untuk mengganti dan mengubah Pancasila sebagai ideologi bangsa,” kata Said dalam sidang terbuka promosi doktor ilmu komunikasi di UI, Senin (27/7/2020).

Said menyampaikan penelitian disertasinya yang berjudul “Diskursus Gerakan Radikalisme dalam Organisasi Islam (Studi Hermeneutika pada Organisasi Islam Muhammadiyah dan Nahdlatul Ulama tentang Dasar Negara, Jihad, dan Toleransi)”. Tim promotor terdiri atas Prof Ibnu Hamad (promotor) dan Prof Effendi Gazali (kopromotor).

Dalam pemahaman Muhammadiyah, Pancasila adalah darul ahdi wa syahadah (Negara Konsensus dan Kesaksian). Sedangkan NU memahami Pancasila sebagai mu’ahadah wathaniyah (Kesepakatan Kebangsaan).

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut