Sampai Kapan Saling Serang?
Situasi ini sungguh miris dan memilukan. Seorang Menteri Pertama Scotlandia, Humza Yousaf, adalah satu di antara berjuta-juta masyarakat dunia yang sedang khawatir akan situasi Gaza.
Betapa tidak? Sepasang mertuanya (Elizabeth El-Nakla dan Meged) ternyata saat ini terjebak di Gaza. Sang menteri pun tidak tahu apakah mertuanya masih hidup atau sudah meninggal karena komunikasi mereka memang telah terputus dan sistem komunikasi di sana mati. Sang menteri menjelaskan, kedua mertuanya berangkat untuk sebuah kunjungan keluarga sebelum konflik perang Israel Hamas terjadi.
Presiden ICRC Mirjana Spoljaric juga sangat terkejut melihat situasi penderitaan manusia yang tidak dapat ditoleransi ini. Dia mendesak pihak yang berkonflik untuk segera mengurangi bahkan menghilangkan ketegangan di Gaza dan sekitarnya.
Saat ini semua pihak seharusnya taat kepada hukum humaniter internasional. Aliran bantuan kemanusiaan dan pekerja internasional yang beroperasi atas nama kemanusiaan seharusnya berjalan tanpa hambatan. Begitu pula bantuan untuk mendapatkan layanan dasar kemanusiaan, kesehatan, akses berkelanjutan di lingkungan yang aman juga sangat penting, tegas sang presiden.
Bagaimana tanggapan Israel atas Situasi Terkini Tersebut?
Sabtu malam kemarin sebagaimana telah diungkap oleh berbagai media, sudah ada penegasan Perdana Menteri Netanyahu bahwa militer telah membuka perang "tahap kedua" melawan Hamas. Pasukan darat telah melakukan penyerangan dari darat, udara dan juga laut.