Viral Surat Suara Tercoblos, Ini Kronologi Versi Panwaslu Kuala Lumpur

JAKARTA, iNews.id - Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu) Kuala Lumpur menjelaskan kronologi viral video surat suara tercoblos paslon 01 di Malaysia. Video tersebut memperlihatkan penggerebekan penyelundupan surat suara Pemilu 2019 di Malaysia.

Ketua Panwaslu Kuala Lumpur Yaza Azzahara Ulyana mengaku, sebelumnya menerima aduan dari seorang relawan Sekber Satgas Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo Subianto - Sandiaga Salahuddin Uno. Relawan yang bernama Parlaungan itu mengirimkan aduannya melalui pesan whatsapp.

Baca Juga

Penyanyi AS Ini Tuntut Cerai setelah Klaim Tanpa Sadar Dinikahi Sultan Malaysia

Pesan tersebut menjelaskan dugaan penyelundupan surat suara yang dilakukan oknum tertentu. Usai menerima aduan tersebut, dia bersama seorang anggota Panwaslu KL Rizki Israeni Nur menuju ke lokasi surat suara diselundupkan yang beralamat di Taman Universiti Sungai Tangkas Bangi 43000 Kajang, Selangor.

Tempat tersebut merupakan sebuah toko yang sudah dipenuhi dengan surat suara yang berada di dalam bag diplomatik sebanyak kurang lebih 20 buah, 10 kantong plastik hitam dan kurang lebih lima karung goni berwarna putih dengan tulisan Pos Malaysia.

Baca Juga

Viral Surat Suara Tercoblos, BPN Desak Jokowi Copot Dubes Rusdi Kirana

"Diperkirakan jumlah surat suara yang berada di lokasi pertama sejumlah 10-20 ribu buah dan jumlah yang kurang lebih sama juga berada di lokasi kedua," kata Yaza dalam keterangannya, Kamis (11/4/2019).